Pemeliharaan anak ayam bangkok bersama induknya


Untuk meningkatkan produktivitas, anak ayam dapat dipelihara bersama induknya dalam tempat terpisah hingga lepas sapih. Masalahnya sekarang, bagaimana dengan peternak yang memiliki tanah sempit, sehingga tidak dapat memelihara induk dan anaknya dalam kandang sendiri. Kendala ini bisa diatasi dengan membuat atau membeli kurungan besar. Dalam kurungan tersebut, induk akan tinggal bersama-sama dengan sejumlah anak ayam yang diasuhnya. Secara naluri, semua anak ayam akan dihangati induknya. Bagian tubuh induk yang dapat memberi kehangatan itu adalah sayap, daerah otot dada, bagian belakang ekor dan sebagainya.

Pada saat cuaca kelihatan cerah, induk dan anak tersebut dapat dilepaskan namun peternak tetap perlu mengawasinya. Pemberian pakan, khususnya kepada anak ayam, dapat dilakukan lima kali sehari. Pemberian pakan diusahakan sedikit demi sedikit sehingga tidak ada yang tersisa. Sampai hari ke-14, anak dan induk tetap dibiarkan dalam kondisi terkurung untuk menjaga kestabilan panas tubuh.

Setelah waktu tersebut induk dan anaknya boleh dilepas dari kandang. Meskipun demikian, mereka harus tetap dijauhkan dari kelompok lainya, sebab masa kritis masih belum terlewati. Peternak yang ingin memisahkan induk dari anak-anaknya, harus menyiapkan kandang tersendiri. Pemisahan induk dan anak dapat mempercepat induk bertelur kembali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

view list

Flag Counter